
Sri Mulyani Indrawati
𝐈𝐃𝐍𝐅𝐞𝐞𝐝.𝐜𝐨𝐦 – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengumumkan langkah strategis dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
Sri Mulyani Alokasikan anggaran sebesar Rp 7 triliun untuk program Sekolah Rakyat pada tahun anggaran 2025. Kebijakan ini diharapkan mampu memperluas akses pendidikan bagi masyarakat kurang mampu di Indonesia.
Pemerintah Prioritaskan Pendidikan Inklusif
Dalam pernyataannya, Sri Mulyani menegaskan bahwa pendidikan merupakan pilar utama pembangunan bangsa. Pemerintah memprioritaskan pendidikan inklusif bagi semua anak, tanpa terkecuali, agar mendapatkan hak belajar yang layak. Transisi menuju pemerataan pendidikan menjadi target utama kebijakan Sri Mulyani dalam meng alokasikan dana sebesar Rp 7 Triliun untuk sekolah rakyat
Anggaran Difokuskan untuk Infrastruktur dan Kualitas Guru
Dana Rp7 triliun tersebut akan difokuskan pada pembangunan fasilitas sekolah, penyediaan sarana belajar, dan peningkatan kualitas guru. Selain itu, sebagian anggaran akan dialokasikan untuk pelatihan tenaga pendidik agar mampu mengikuti perkembangan kurikulum dan teknologi pembelajaran

Sekolah Rakyat Jadi Solusi Daerah Terpencil
Program Sekolah Rakyat dirancang khusus untuk menjangkau daerah-daerah terpencil yang sulit mengakses fasilitas pendidikan formal. Melalui program ini, pemerintah ingin memastikan anak-anak di wilayah pedalaman dan perbatasan tetap mendapatkan pendidikan yang layak. Transisi ini diharapkan mampu mengurangi kesenjangan pendidikan antarwilayah
Dukungan Publik dan Tantangan Pelaksanaan
Kebijakan ini mendapat sambutan positif dari masyarakat dan pemerhati pendidikan. Namun, tantangan tetap ada, terutama terkait pengawasan penggunaan anggaran dan distribusi bantuan. Pemerintah berkomitmen memastikan Transparansi dan efektivitas dalam pelaksanaan program.
Harapan untuk Generasi Emas 2045
Sri Mulyani menegaskan bahwa investasi di bidang pendidikan adalah investasi jangka panjang untuk masa depan bangsa. Dengan adanya alokasi dana besar untuk Sekolah Rakyat, diharapkan lahir generasi cerdas, kreatif, dan berdaya saing global, yang akan menjadi pilar Indonesia Emas 2045.