
ilustrasi kopi hitam dengan sejuta makna
𝐈𝐃𝐍𝐅𝐞𝐞𝐝.𝐜𝐨𝐦 – Kopi telah menjadi teman setia para pemimpin Indonesia dan kebiasaan minum kopi di pagi hari rupanya sudah terjadi sejak lama. Hal tersebut juga merupakan sebuah rutinitas para presiden RI dari masa ke masa.
Dikutip dari berbagai narasumber, berikut kopi favorit presiden dari Soekarno hingga Prabowo Subianto

- Bung Karno – Kopi Liong Bulan (Tubr͟uk Gula Banyak)
Bung Karno memulai pagi dengan kopi Liong Bulan, racikan dari Bogor yang manis dan kental. Ia menyeduh satu sendok teh kopi dengan 1,5 sendok teh gula sebuah resep yang menurut cucunya, Puti Soekarno, sengaja dibuat kaya gula untuk cita rasa legi yang khas. Jadi, kopi Liong Bulan menjadi simbol pagi penuh semangat.
Sejarah singkat: Kopi Liong Bulan adalah brand lokal yang sudah ada sejak 1945, menggunakan robusta dari Jawa Barat.
Tips ala Soekarno: Seduh bubuk kopi langsung dengan air panas mendidih, aduk sekali, lalu biarkan ampas mengendap sebelum diminum.

- Presiden Soeharto – Kopi Turing (Tubr͟uk dan Disaring)
Presiden Soeharto selalu menikmati kopi “turing”—kopi tubruk yang disaring setelah direbus bersama camilan tradisional seperti talas, jagung, dan pisang rebus. Ia menyeduh kopi pagi dan sore sambil membaca koran; tradisi ini menggambarkan keseharian santai penuh rutinitas.
Sejarah singkat: Istilah “turing” berasal dari “tubruk saring”, teknik populer di Jawa Tengah yang menghasilkan rasa lebih bersih.
Tips ala Soeharto: Rebus bubuk kopi dan gula bersama air, saring ke gelas, lalu nikmati hangat sambil membaca koran.

- B. J. Habibie
Sayangnya, belum ditemukan informasi publik tentang kopi favorit Presiden BJ Habibie. Namun, gaya kehidupannya yang teknokratis dan efisien mungkin sejalan dengan pemilihan kopi yang praktis dan berkualitas tinggi

- Abdurrahman Wahid (Gus Dur)
Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid dikenal sebagai pencinta kopi. Tokoh yang akrab disapa Gus Dur tersebut punya kebiasaan nongkrong di kedai kopi.
Kebiasaan itu terjadi saat Gus Dur menempuh pendidikan di Mesir dan Irak. Tak hanya menikmati kopi, di sana Gus Dur sembari berdiskusi dengan teman-temannya.
Menurutnya, kopi memiliki tiga unsur, yakni kopi, gula, dan rasa. Ia menyimbolkan kopi sebagai orang tua dan wali, gula menyimbolkan guru, dan rasa yang mencerminkan siswa.

- Megawati Soekarnoputri
Tak ada kopi khusus yang menjadi favorit presiden wanita satu-satunya di Indonesia ini. Namun Megawati Soekarnoputri pernah menyampaikan harapannya agar anak-anak muda mampu mengembangkan kreativitas melalui kopi demi membangun kemandirian negara.
Hal tersebut pernah disampaikan ke Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto pada Festival Kopi Tanah Air di

- Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) – (kopi hitam istri tercinta)
Kopi yang menjadi favoritnya adalah kopi hitam. Tak hanya itu, SBY juga pernah menciptakan sajak tentang kopi untuk istri tercinta, Ani Yudhoyono.
Sajak tersebut berbunyi, “Secangkir kopi di pagi hari. Seteguk kurasakan, indahnya hati ini. Bersama istri kurekat kasih dan harmoni. Menyongsong hari yang panjang, meski tetap bertepi.”

- Joko Widodo – Coffee Latte Gunung Puntang
Presiden Jokowi pernah mencicip coffee latte yang dibuat dari kopi asal Gunung Puntang saat meresmikan Tol Soroja di Bandung. Ia menyukai racikan tersebut dan menyatakan kopinya “raos pisan” (sangat enak)
Sejarah singkat: Kopi Gunung Puntang berasal dari Bandung Selatan, ditanam di ketinggian 1.300–1.500 mdpl, menghasilkan rasa fruity dan floral.
Tips ala Jokowi: Gunakan kopi arabika Puntang yang digiling halus, seduh dengan mesin espresso, lalu campur dengan susu steamed untuk tekstur lembut.

- Prabowo Subianto – Kopi Hambalang (Arabika Fruity + Kayu Manis)
Presiden Prabowo Subianto dikenal menyukai kopi Hambalang, arabika dengan rasa fruity, aroma karamel, dan pahit ringan—sesuai seleranya. Ia menghindari minum kopi setelah pukul 18.00, dan sering menambahkan kayu manis sebagai pemanis alami yang menyehatkan. Kopi ini bahkan disuguhkan kepada tamu, dan pernah juga diperkenalkan dalam forum internasional
Sejarah singkat: Kopi Hambalang ditanam di daerah Bogor, di kebun milik pribadi Prabowo. Kopi ini kadang disajikan kepada tamu kehormatan, termasuk di forum internasional.
Tips ala Prabowo: Seduh kopi arabika medium roast, tambahkan sebatang kayu manis saat menyeduh, dan hindari minum setelah pukul 18.00.
Tren Kopi di Istana: Dari Tubruk ke Specialty
Perjalanan selera kopi para presiden mencerminkan perubahan tren kopi di Indonesia. Dari kopi tubruk sederhana era Soekarno dan Soeharto, menuju kopi specialty yang diolah modern seperti Jokowi dan Prabowo, semua punya benang merah bahwakopi sebagai bagian dari budaya kepemimpinan.